pagi yang tidak bergairah

Aduh......aduh.....pagi2 gini aq disambut oleh kedatangan off message dari orang aneh. Macam2 aza pun maunya ni orang, mending kalo aq tau siapa dy. Ini enggak, udah aq ga tau identitas ni orang malah maksa untuk me reply email dy. Mending isi emailnya enak di baca n bikin fresh otak, ni malah isinya tentang hal-hal yang bersifat sensitif bikin pala mumet. Uhhhh.......untung aza aq belon sempat baca udah keburu delete. Nah herankan???? Kok aq tau kalo isinya agak sensi begitu, iya karena bukan aq aza dy kirim email yang sama seperti itu melainkan ke teman-q juga.

Daripada aq pusink2 gara ni orang, mending aq ngurus magh aq yang tumben jadi tamu tak di undang di subuh hari. Bikin hari ini jadi terlihat mendung karena menahan atitna. Agar aq ga terlalu merasa gimana atitna, maka segala pikiran dan tubuh aq alihkan dengan menulis di rumah mungil -q ini + chat bentar ma sohib (meskipun tetap dengan sedikit meringis..ngis...ngis...) :(.
Mudah2an aza di bulan suci ramadhan ntar, ni magh mau bersosialisasi dengan keadaan. Kalo ga....duh aq ga kebayang deh.
Emang ya ketika sakit kita teringat akan sehat dan berjanji ga mo makan makanan yang dapat menyebabkan penyakit itu kambuh. Tapi begitu sembuh...semua makanan yang seharusnya jadi pantangan penyakit itu ga di gubris. Malah terkesan lupa ketika kondisi saat sakit. Kenapa begitu ya????
Begitulah manusia....sama halnya ketika senang, dy terhanyut dalam dunianya sendiri. Sehingga membuat dia lupa diri, lupa segalanya. Ampe-ampe Tuhan, keluarga dan orang-orang di sekelilingnya ga di perdulikan. Namun bila udah susah, baru dy tersadar dan mulai menyibukkan diri dengan mendekatkan diri kepada sang pencipta, keluarga dan orang-orang di sekelilingnya.
Seperti sebuah pepatah "nasi sudah menjadi bubur", dan slalu di tafsirkan bahwa penyesalan itu selalu datang di akhir. Andaikanlah bila penyesalan itu datangnya di awal-awal, mungkin ga akan ada manusia yang hancur yakan???? Mungkin juga penjara ga akan terisi oleh orang-orang jahat atau neraka ga akan terisi oleh manusia-manusia yang ingkar. Namun sayang semua itu hanya sekedar "andaikan" doank, dan tidak nyata di kehidupan kita. Soale kasihan si syetan yang udah diciptakan oleh Allah dan dikasih job untuk menggoda manusia. Ga taunya begitu nongol di bumi, pekerjaan mereka di cancel, ujung-ujungnya malah masuk dalam daftar kelompok pengangguran hehehheehe....