ShoutMix chat widget
THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES
W3LCOM3 TO MY SW33T HOM3...T3NK YU
Lilypie - Personal pictureLilypie Kids Birthday tickers
Lilypie - Personal pictureLilypie Third Birthday tickers

H4D1ST C3RMIN S4UD4R4

Photobucket

Rabu, 16 September 2009

MABOK DALAM CINTA KEPADA ALLAH SWT..

Dikisahkan dalam sebuah kitab karangan Iman Al-Ghazali, bahwa pada suatu hari Nabi Isa a.s berjalan dihadapan seorang pemuda yang sedang menyiram air di kebun. Bila pemuda yang sedang menyiram air itu melihat kepada Nabi Isa a.s berada di hadapannya. Maka diapun berkata, "Wahai Nabi Isa a.s, kamu mintalah dari Tuhanmu agar Dia memberi kepadaku seberat semut Jarrah cintaku kepada-Nya.
Berkata Nabi Isa a.s, "Wahai saudaraku, kamu tidak akan berdaya untuk seberat Jarrah itu. Berkata lagi pemuda itu, "Wahai Isa a.s, kalo aku tidak terdaya untuk satu Jarrah, maka kamu mintalah untukku setengah berat Jarrah".


Oleh karena keinginan pemuda itu mendapatkan kecintaannya kepada Allah, maka Nabi Isa a.s pun berdoa, "ya Tuhanku, berikanlah dia setengah berat Jarrah cintanya kepada-Mu". Setelah Nabi Isa a.s berdoa maka beliau pun berlalu dari situ.

Selang beberapa lama Nabi Isa a.s datang lagi ke tempat pemuda yang memintanya berdoa, tetapi Nabi Isa a.s tidak dapat berjumpa dengan pemuda itu. Maka Nabi Isa a.s pun bertanya kepada orang yang lalu lalang di tempat tersebut. Dan berkata kepada salah seorang yang berada di situ, bahwa pemuda itu telah gila dan kini berada di atas gunung.

Setelah Nabi Isa a.s mendengar penjelasan orang-orang itu maka beliau pun berdoa kepada Allah swt, "wahai Tuhanku, tunjukkanlah kepada ku tentang pemuda itu". Selesai saja Nabi Isa a.s berdoa maka beliaupun dapat melihat pemuda itu yang berada di antara gunung-gunung dan sedang duduk di atas batu besar, matanya memandang langit.

Nabi Isa a.s pun menghampiri pemuda itu dengan memberi salam, tetapi pemuda itu tidak menjawab salam Nabi Isa a.s. Lalu Nabi Isa a.s berkata,"Aku ini Isa a.s". Kemudian Allah swt menurunkan wahyu yang berbunyi, "wahai Isa, bagaimana dia dapat mendengar pembicaraan manusia, sebab dalam hatinya itu terdapat setengah berat Jarrah cintanya kepada-Ku. Demi keagungan dan keluhuran-Ku, kalau kau memotongnya dengan gergaji sekalipun tentu dia tidak mengetahuinya".

Barang siapa yang mengakui tiga perkara tetapi tidak menyucikan diri dari tiga perkara yang lain, maka dia adalah orang yang tertipu:

1. orang yang mengaku kemanisan berzikir kepada Allah, tetapi dia mencintai dunia.

2.orang yang mengaku cinta ikhlas di dalam beramal, tetapi dia ingin mendapat sanjungan dari manusia.

3. orang yang mengaku cinta kepada Tuhan yang menciptakannya, tetapi tidak berani merendahkan dirinya.

Akan datang waktunya umatku akan mencintai lima lupa kepada yang lima:

1. mereka cinta kepada dunia. Tetapi mereka lupa kepada akhirat.

2. mereka cinta kepada harta benda. Tetapi mereka lupa kepada hisab

3. mereka cinta kepada makhluk. Tetapi mereka lupa kepada al-Khaliq.

4. mereka cinta kepada dosa. Tetapi mereka lupa untuk bertaubat.

5. mereka cinta kepada gedung-gedung mewah. Tetapi mereka lupa kepada kubur.


NB: semoga bermanfaat.... ^_^







0 komentar: